Mendengarkan suara yang dikenal di ujung lain telepon, dia terdiam entah kenapa. Ester tidak tahu mengapa, hanya merasa jantungnya berdetak sangat kencang, seolah sesuatu telah terjadi. Dia khawatir tentang apa yang terjadi pada Dika, jadi dia menghubunginya setelah memikirkannya. Saat ini, dia mendengar Dika terdiam.
Meski mendapat ponsel, ia tidak bisa menghubunginya kapanpun dan dimanapun karena berada di bawah pengawasan ibunya. Dia hanya bisa memainkan ponsel beberapa jam sehari, tetapi dia selalu mengamati perubahan di Internet dan tahu bahwa Dika sedang menghadapi banyak kesulitan saat ini.
Ester berkata dengan suara lembut, "Bagaimana kabarmu sekarang?"
Sebelum Dika bisa berbicara, Ester segera berbicara lagi, "Aku membaca berita di Internet."