Cukup lama mereka berdua tertidur sambil berpelukan. Lalu entah sejak kapan posisi tidur Angel sudah berubah memunggungi suaminya.
Alex terbangun saat mendengar suara isak tangis. Ia kaget saat melihat istrinya menangis sesegukan sambil memunggungi dirinya.
"Ada apa?"
Angel membalikkan tubuhnya. Ia langsung memeluk tubuh suaminya dengan erat.
Alex mencoba menenangkan istrinya. Ia mengusap punggung istrinya dengan lembut. Untuk sesaat Alex membiarkan istrinya terus menangis. Biar wanita yang sedang bersedih ini meluapkan kesedihannya lebih dulu.
"Kenapa?"
"Aku rindu Axel."
Alex tersenyum. "Aku juga merindukannya. Kan kita bisa menghubunginya. Kenapa harus menangis?"
"Aku juga tidak tahu kenapa aku jadi cengeng seperti ini. Sepertinya aku memang tidak bisa jauh darinya."
"Lalu bagaimana denganku?"
"Alex, kamu malah bercanda!"
"Aku tidak sedang bercanda."