Hari menjelang malam, di dalam terowongan bekas monorel.
Anggi dan avonturir lainnya kini berhadapan dengan pintu masuk yang menuju ke laboratorium milik Zetta Si Alkemis. Anggi membuka pintu besi di depannya. Masuk ke lab, menemukan tempat tersebut tampak rapi dan bersih.
Di dalam sana terdapat beberapa meja operasi, rak-rak tabung eksperimen, peralatan medis yang tertata rapi. Tidak jauh dari tempat operasi, terdapat sofa dan TV dengan beberapa peralatan rumah tangga. Semuanya tampak normal di mata Anggi, kecuali hal-hal yang tergantung di langit-langit.
"Apa itu?" Gumam Ratna.
"Potongan-potongan tubuh dari beberapa makhluk, dan mayat manusia," Jawab Anggi sembari menunjukkan satu tubuh seorang laki-laki yang tergantung terbalik tidak bernyawa. Ratna menahan napasnya ketika melihat mayat itu.