Aku tersenyum melihat seorang gadis kecil yang sedang bermain dengan salah satu perawat. Gadis kecil dengan rambut hitam tebal, retina bulat yang berwarna coklat, dan bibirnya yang manis. Pipi cabinya menambah dengan kesan gemas pada setiap orang yang mengenalnya.
" Papa…" ucap gais kecilitu yang menghambur ke pelukan El saat ia melihat El, dengan senang hati, El menggendong putri semata wayangnya itu.
" Ouh… anak papa, sedang apa?" tanya El yang kini telah menggendong putrinya.
" pa, Elsa mau ikut papa pulang. bolehkah? Tanya Elsa dengan suara yang menggemaskan.
" Em.. . boleh-boleh saja, tetapi kamu harus janji dulu sama papa, kamu tidak boleh sakit lagi," ucap El pada putrinya.
" janji pa, Elsa tidak akan pernah sakit lagi," jawab gadis kecil itu yang membuat aku tersenyum.
" Oiya… kenalkan ini tante Anora teman papa," ucap El. Gadis kecil itu menatapku dengan mata indahnya. Tetapi tidak ingin di sentuh olehku. Aku sedikit bingung, antara ia takut atau malu.