Aku menatap nanar pada luka yang masih terkoyak di lenganku, ku oles luka itu dengan obat yang ada di tanganku, dan secara dramatis aku menahan rasa perih yang ditimbulkan oleh luka tersebut. terlalu banyak hal yang Kuterima hanya karena perasaanku kepada seorang Anora, terlalu banyak hal yang aku terima hanya karena aku berusaha untuk memiliki wanita itu. kini aku bertanya di dalam diriku, apa yang sebenarnya yang aku inginkan dari wanita itu? hatiku begitu sulit untuk melepaskannya, jiwaku bagai terperangkap oleh senyumannya yang begitu manis. aku diracuni oleh hatinya yang tulus dan lembut. berbagai hal telah kucoba untuk bisa melumpuhkan Gadis itu, namun seberapa keras pun aku berusaha, Aku tetap tidak bisa merebut hatinya dari seorang Sean.
Gadis yang secara diam-diam memerangkap ku, Meskipun aku mencoba untuk membuka hati pada wanita lain, aku tetap tidak bisa melepaskan diriku darinya.