Deva bingung dengan nada wanita itu yang begitu percaya diri, seakan bukti yang akan ia tunjukkan begitu kuat.
"Bukti itu ada disana"
Telunjuknya menunjuk ke arah dua anak kecil yang sedari tadi hanya berdiri di tepi kolam dan tak berani mendekat. Masing-masing dari mereka meminum susu kotak yang sepertinya sudah habis karena bentuknya yang sudah kempes.
Semua orang sepertinya memiliki pendapat yang sama di dalam fikiran mereka hingga memiliki ekspresi yang juga sama. Semuanya tak percaya dengan ucapan wanita itu.
Beberapa pelayan perempuan yang bertugas berusaha mendekat dan memberikannya handuk, tapi handuk itu ditepis dengan kasar hingga wanita yang memberikan handuk itu terpeleset dan hampir jatuh seandainya tak ada petugas disana yang berjaga.
Mengingat tentang petugas yang berjaga, seharusnya memang sudah ada sejak awal tadi. Deva masih mengingat bagaimana mereka berusaha naik ke dalam kendaraan bebek itu dengan bantuan para penjaga.
