Tak ada kalimat yang terdengar ketika Nora membuka pintu, tapi Tia yang melihat pintu terbuka dan Nora yang berbicara di sana membuat Tia segera melepas headset yang sejak tadi ia kenakan.
Meski tak tau apa yang tadi diucapkan oleh Nora, Tia tetap menghampirinya dengan turun dari kasur dan meninggalkan ponselnya begitu saja di atas kasur.
"Ayo, bapak mau berangkat kerja lagi"
"Oh"
Saat itulah Tia melihat kalau bapak sudah tak ada di ruang tamu lagi, tapi sudah bersiap untuk berangkat.
Motor yang tadi memang hanya diparkirkan saja di depan rumah tanpa diturunkan barang-barangnya sangat mempermudah bapak untuk segera kembali bekerja.
Posisi beliau yang kini sudah berada di atas motor membuat Tia dan Nora menghampiri bapak yang sudah bersiap untuk pergi.
Keduanya menyalami tangan bapak saat berpamitan, "Hati-hati pak"
"Iya, kalian juga"