Mendengar penjelasan dari Bram saja masih membuat Siska tidak mempercayainya. Siska mengira bahwa Bram saat ini pasti sedang berbohong padanya. Sudah sangat jelas bahwa orang-orang mengabarkan tentang pernikahan Bram. Bahkan saat itu pernikahan Bram menjadi topik hangat di kalangan teman-temannya.
"Siska, kamu percaya kan, sama aku?" tanya Bram.
"Maaf, Bram, tapi aku tidak pernah mempercayai kata-katamu itu. Aku masih tetap percaya dengan cerita yang aku dengar di awal bahwa kamu sudah menikah. Kamu pasti sudah menikah, Bram," ucap Siska.
"Astaga ... harus dengan apa lagi aku menjelaskan padamu agar kamu bisa langsung mempercayaiku, Siska?" bingung Bram. Bram mengacak rambutnya karena frustasi. Dia sudah bingung akan menjelaskan apa lagi kepada Siska. Bram sudah mengatakan segalanya dengan jujur, tapi Siska masih tidak dapat untuk mempercayai dirinya.