Malam pertama yang begitu indah. Semua dilewati dengan suka cinta oleh Raflina dan Pram. Kehidupan baru mereka jalanin bersama. Suka dan duka akan mereka lakukan bersama.
Pagi hari itu, mereka menjalani aktifitas seperti biasa. Memang kenyataannya mereka sekarang dalam mahligai rumah tangga. Pram dengan kegiatannya bekerja dihutan sedangkan Raflina sebagai ibu rumah tangga.
Raflina termenung. Kenapa kehidupan seolah membawanya menuju ke sebuah takdir yang berbeda? Dia yang sebagai buronan karena telah menghilangkan banyak nyawa terpaksa mengikuti keinginan untuk bisa menghidupi semuanya sengan cara yang maksimal. Akan ada masanya sebagai kehidupan yang baru sekarang dia beradaptasi dengan keadaan sekitar. Hal yang bisa menjadikan semuanya adalah hal yang tidak biasa harus dibiasakan mulai dari sekarang.