Ketika seseorang tersebut masuk, Hany mulai melihat nya. dan semakin orang itu mendekat, Hany pun mulai sangat terkejut saat itu. dia tidak menyangka dengan apa yang di lihat nya saat itu. sebuah kebetulan yang bisa di bilang seperti takdir.
Takdir yang sangat ingin dia hindari namun tidak bisa dia hindari. sejauh apa pun dia berlari, takdir tersebut selalu menghampiri nya. dan akan selalu mendatangi nya.
Hany hanya bisa diam tanpa bisa berkata-kata sama sekali. pak Andre yang saat itu melihat nya lalu mulai menegur nya dan bertanya mengapa dia melamun dan tidak menyambut kedatangan orang baru itu. Hany pun hanya bisa berpura-pura tersenyum dan seolah-oleh menyambutnya dengan sangat baik. padahal sebenarnya, perasaan nya tidak menentu saat itu. apa yang dia bisa lakukan hanya menuruti apa yang di katakan oleh pak Andre saja meskipun dalam hati nya menolak dengan keras.