Bryan terkekeh mendengar ucapan Maria. Kenyataannya memang begitu, Bryan lebih paham ukuran dalaman Kalea. Bisa kalian tebak, bagaimana Bryan bisa tahu soal itu. Tentu saja karena Bryan sering menggenggam dan menikmati isi dari baju dalaman Kalea.
"Gak usah cengar-cengir kamu ya. Kalau sudah ayo kita cepat pergi, Sebelum Kalea pulang," ucap Maria.
"Aku rasa ini cocok untukmu," ucap Bryan pada Maria seraya mengambil sebuah gaun panjang berwarna hitam.
"Kamu pikir kita mau berduka? Tidak mau, warna baju yang aku pakai sehari-hari sudah berwarna hitam. Masa besok aku harus memakai warna hitam," ucap Maria.
"Baiklah, aku pesan ini dengan warna maroon," ucap Bryan.
"Hai, apa-apaan kamu ini. Gak ada kayak gitu," ucap Maria.
"Aku tidak membelikanmu, jadi jangan bawel," ucap Bryan.
"Ck!"
Setelah membayar dan juga mendapatkan belanjaannya. Kini Maria mengajak Bryan berbelanja untuk makanan besok, serta membeli beberapa keperluan untuk acara lamaran besok.