"Oh, kalau begitu aku akan memberimu waktu tiga detik untuk memikirkannya. Satu, dua, tiga, um, waktu sudah habis, beritahu aku apa jawabannya." Kata Sapta kepada pria itu.
Wusshh!
Pria itu bergerak, dan dengan gerakan ini, dia segera tiba tepat di depan Sapta. Tangannya menggenggam pisau ganda dan menari di udara, lalu mengarahkannya ke tubuh Sapta. Pada saat ini, ini hanya untuk memberitahu pada Sapta, beberapa orang memang tidak mudah untuk diprovokasi, dan pihak lain akan memaksakan dirinya sampai mati jika dia tidak memberi kesempatan, bukan? Siapa yang mati pada akhirnya, masih akan sulit untuk bisa dikatakan.
Serangan dari cahaya dan bayangan pisau ganda itu muncul.
Dengan cara ini, seolah kain kafan sudah dipakaikan langsung ke tubuh Sapta. Gerakan ini hanya untuk memberi tahu pada Sapta bahwa beberapa orang, memang tidak mudah untuk diprovokasi. Begitu diprovokasi, konsekuensinya hanyalah sesuatu yang sangat serius. Nah, ini bukan sebuah lelucon sama sekali.
Hasilnya?
