Entah habis disambar petir atau salah makan, tiba-tiba saja Javier Sinclair bertandang ke kediaman Febiana dan suaminya. Pria tua itu juga membawa serta sang istri, yang sekaligus ibu mertua Febiana, Belinda.
Awalnya Febiana tidak percaya pada saat salah satu pelayannya memberi tahu akan kedatangan ayah mertuanya itu. Namun karena sang pelayan begitu ngotot, akhirnya Febiana terpaksa memercayainya. Febiana memutuskan turun dari lantai ketiga rumah tersebut, yang juga menjadi tempat di mana kamar pribadinya bersama sang suami berada.
Kurang beruntungnya, siang menjelang sore ini Edward sedang tidak ada di rumah. Yang mana sudah pasti akan membuat Febiana merasa sangat canggung pada sang ayah mertua. Namun bukan Febiana namanya jika dirinya harus kalah pada hal seperti itu. Meski sifatnya sudah mulai berubah, yang dulu kerap ketus, setidaknya karakter pemberaninya masih saja melekat.
