"Kenapa harus direndam pakai garam brokolinya? Asin dong nanti?" tanya Roni tak mengerti.
"Nggak bakal asin, kan belum dimasak. Itu biar kalau ada binatang kecil mati karena garam, suka kadang ada ulat kecil," jawab Nadia.
Roni membulatkan matanya. "Ulat?" Roni jadi bergidik ngeri. "Jangan masak brokoli, buang aja!"
"Nggak gitu juga kak. Masak dibuang. Semua orang juga makan brokoli, asal bersih aman. Udah cuci sana." Nadia sampai gemas dibuatnya.
"Iya Bu. Saya kerjakan," goda Roni. Nadia jadi tertawa dibuatnya. Mereka kini jadi tidak sadar tentang volume suara mereka, yang sudah tidak bisa dikatakan pelan lagi.
Sementara Roni merendam brokoli dengan garam, Nadia mengupas wortel. Roni kembali menawarkan bantuannya.
"Aku nganggur. Ngapain lagi?" tanya Roni.
"Ngupas bawang bombai aja kak. Bisa?" tanya Nadia.
"Bisa kalau itu. Kemarin aku pernah lihat kamu kupas bawang bombai kok," jawab Roni.
Nadia percaya saja. "Oke."