Setelah Nadia menggeser tombol hijau. Ia mulai tersambung dengan Rena. Rena yang mengenali tempat Nadia lalu bertanya. "Kamu lagi di rumah kamu sendiri ya Nad?"
Nadia melirik ke arah sekitar. "Iya," jawab Nadia.
Tiba-tiba ayah Rena muncul. Membuat mata Nadia membelalak. "Ada apa Nad?" tanya Rena tak mengerti. Tapi setelah Rena menoleh ke belakang. Ia baru tahu alasannya.
"Ayah aku ya?" tanya Rena. Karena mereka sedang video call Nadia jadi jelas melihatnya.
Nadia tersenyum. "Itu ayah kamu ya?" Dengan bodohnya Nadia mengulang pertanyaan. Padahal tadi sudah dijelaskan juga oleh Rena. Mungkin saking gugupnya.
"Ada kak Roni nggak Nad di situ?" tanya Rena.
"Ya enggaklah. Ini kan rumah orang tua aku, dan di kamar aku juga," jawab Nadia. "Emangnya kenapa Ren?" tanya Nadia tak paham.
Layar Nadia menjadi tidak jelas. Sebab Rena mendekatkan bibirnya ke mikrofon langsung. Dengan tujuan agar ayahnya tidak mendengar, kalau mendengar bisa terluka hatinya.
