Mata Claudia memerah. Tangganya mengepal karena kesal. "Jadi ini yang mereka lakukan di belakangku?" desis Claudia.
Claudia lalu memutuskan untuk keluar dan mengejutkan mereka.
Claudia berdiri di depan meja mereka. Ia diam. Menatap teman-temannya secara bergantian, dengan senyum penuh makna.
"Clau kamu ngagetin kita aja deh," ucap Dinar, ia tertawa canggung, sambil mengelus dadanya sendiri.
"Ya kagetlah. Kalian bicarain aku di belakang gitu," sindir Claudia.
Sebenarnya Mirna mulai terlihat cemas, tapi ia pura-pura tidak tahu. "Maksudnya?"
"Duduk dulu Clau!" pinta Dinar.
"Nggak perlu," jawab Claudia ketus. Padahal saat ia datang semua menu yang tadi di pesan sudah terhidang di atas meja. Masih utuh karena teman-teman Claudia menunggu Claudia datang, baru menyantapnya bersama. Tapi nyatanya Claudia sudah tidak berminat makan makanan itu.
