"Dan untuk masalah yang lainnya. Biar saya yang bereskan," ucap Roni.
Masalah yang lainnya? Maksudnya apa?
"Sudahlah. Jangan banyak berpikir. Kamu tetap perhatikan saja mereka yang sedang bekerja itu," pungkas Roni.
Nadia masih memerhatikan para karyawan produksi yang sedang asyik bekerja. Roni benar. Nadia sudah cukup beruntung dengan kehidupannya sekarang. Gaji Nadia besar.
Berbeda dengan gaji karyawan di bawah sana, yang digaji dengan UMR. Rasanya tidak sebanding dengan tekanan batin yang mereka dapat. Nadia dapat melihat sendiri. Ketika mereka dimarahi leadernya.
Kebanyakan dari mereka sepertinya adalah ibu-ibu. Yang mungkin bekerja karena terdesak ekonomi. Demi anak dan keluarganya saja. dan mengabaikan perasaan mereka.
Cukup lama Nadia dan Roni di atas sana. Hingga pada akhirnya Roni mengajaknya untuk turun. "Ayo turun sekarang," ajak Roni. Sambil melihat ke jam tangan miliknya.