Di sisi lain, Kinan dan David hari ini bertemu di taman kota. Sore hari memang waktu yang cocok untuk sekedar berjalan kaki atau membeli jajanan pinggiran di taman kota.
Sambil menikmati semilir angin dan suhu udara yang tidak lagi sepanas tadi siang. Atau juga bisa memang bertujuan menikmati langit senja yang mulai terlihat jingga sampai benar-benar menggelap. Kesannya seperti anak senja banget ya.
Kinan baru saja menelan kunyahannya yang berupa batagor berbumbu kacang. Ia membelinya dari pedagang kaki lima yang ada di sebrang taman kota. Penjual batagor itu tampak laris sekali. Bahkan Kinan tadi juga mengantri lumayan lama. Dan ternyata memang enak rasanya. Tergolong nagih untuk harga yang cuma sepuluh ribu rupiah sudah dapat batagor campur dengan siomay.
Kinan duduk di salah satu kursi taman. Ia memilih masuk ke bagian tengah taman kota. Duduk di bawah tiang lampu besi yang bentuknya aesthetic seperti di Jogja.