"Ayo kak sekarang kita pergi beli emas. Sekarang kan Mas Adrian udah kembali kaya lagi. Jadi kita bisa beli emas lagi. Sebentar lagi kita juga bakalan pindah dari kontrakan yang kumuh ini."
"Betul itu Nesya. Bu, Ibu kok betah si tinggal di rumah kecil kaya gitu? Oh iya, saya lupa. Jiwa miskin Ibu kan udah mendarah daging ya. Hahahaha," ledek kak Farah kepada tetangganya itu.
Ibu-ibu yang mendengarnya pun langsung merasa tersinggung dan marah kepada kelakuan Nesya dan kak Farah. Semuanya berniatan akan membalas perbuatan Nesya dan kak Farah. Entah sampai kapan saling membalas ini berakhir.
"Alah. Palingan juga nanti bangkrut lagi. Orang yang namanya sekali bangkrut, pasti bakalan bangkrut lagi."
"Iya benar tuh Bu. Kita liat aja. Palingan ga lama juga langsung di pecat."
"Kurang hajar. Jaga bicara kamu ya."
