Setelah pergi dari tempat arisan berliannya, Friska langsung menjemput Davina di sekolah. Kebetulan saat ini Davina sudah waktunya jam pulang sekolah. Menghindari dari kemarahan Aditya karena Friska tidak bisa menjemput Davina. Apa lagi saat ini Friska sedang menginginkan sesuatu dari Aditya.
"Ayo sayang sekarang kita ke kantor Ayah ya?"
"Ke kantor Ayah? Kita mau ngapain emangnya Mah?"
"Udah kamu ikut Mamah aja ya."
"Yaudah deh Mah."
"Bu Friska. Mau kemana? Kok kayanya buru-buru banget?"
"Iya nih Bu. Soalnya saya lagi banyak urusan. Kalo gitu saya permisi dulu ya Ibu-ibu semuanya. Marih…"
"Iya, iya, silahkan Bu."
Tidak seperti biasanya Friska buru-buru seperti itu. Padahal biasanya Friska selalu berdiam diri dahulu di depan Ibu-ibu untuk pamer kepada mereka. Namun kali ini Friska memang tidak ingin kumpul lama-lama dengan Ibu-ibu tadi. Friska harus cepat-cepat melunasi uang berlian yang sudah Friska beli tadi.