Setelah dirasa sudah cukup dekat dengan tubuh naga itu, Raymond pun berubah menjadi manusia. Ia terjatuh di punggung naga itu dengan sangat keras hingga ia terpelanting dan berguling-guling.
Raymond benar-benar terjatuh. Kulitnya tergesek oleh duri-duri kecil di punggung naga itu hingga berdarah. Ia berguling-guling dan terseret hingga ke ekor naga itu.
Jika saja ia terlambat untuk menggapai rambut di ekor naga itu, naga ia sudah pasti akan terjatuh ke tanah dan mati. Ia bisa saja berubah menjadi burung, tapi ia akan ketinggalan jauh.
Naga biru ini terbang sangat cepat hingga Raymond kewalahan untuk mengejarnya. Sekarang ini, ia tergantung di langit, hanya berpegangan pada rambut di ekor naga.
Raymond berusaha untuk bertahan dan menarik tubuhnya sendiri agar ia bisa mencapai ke atas sana. Ia tidak bisa berpikir lagi untuk berubah menjadi hewan lain.
