"Tolong aku, Ron!" teriak Victoria.
Majer tampak menoleh ke belakang, tapi kemudian ia berenang maju. Loma dan pasukannya sudah hampir tiba di daratan.
Victoria benar-benar dalam bahaya. Baron harus menolongnya. Jadi, ia berbalik dan berenang menghampiri Victoria.
Ia melihat ada gunung yang menjulang tinggi dan tampak kuat. Ia mendekati gunung itu untuk dijadikan sebagai pijakan. Semakin lama tubuh Victoria semakin turun ke bawah.
"Jangan bergerak, Vic! Aku bilang jangan bergerak!"
Victoria menurut. Ia terdiam sambil memeluk dirinya sendiri. Napasnya terengah-engah dan tampak seperti yang akan menangis.
Baron tiba di gunung itu dengan cepat. Ia memegang bebatuan yang terasa panas di tangannya.
"Ron, di sini panas sekali!" Lalu Victoria menjerit. "Jaketku terbakar! Aaarrrrgghhh!!"
Victoria meronta-ronta lagi dan tubuhnya nyaris tenggelam ke sungai lava. Peluh menetes di dahi dan leher Baron. Ia harus bergerak cepat.