Tentu saja Erren memilih meninggalkan Victor. Agus sekarang adalah satu-satunya pria yang bisa menjadikannya nyonya Candrawinta.
"Ah kau mengingatkanku pada Ameera. Gadis itu juga tidak bisa di anggap remeh. Aku harus segera menyingkirkannya agar rencanaku berhasil, bila mendapatkan bantuan dari Keluarga Wijaya pasti akan sangat menyusahkan." Agus menghentak-hentakan tubuhnya masuk ke dalam tubuh Erren, membuat gadis itu mengelinjing kenikmatan.
"Bagaimana caranya membuat mereka bercerai?" tanya Erren.
"Victor tak akan mungkin mau menceraikan Ameera dalam waktu dekat. Lagi pula, bila mereka bercerai saat ini itu akan merugikan Candrawinata. Kosongnya bangku kepemimpinan dan kehilangan koalisi bisnis sekelas Wijaya akan membuat saham Candrawinata merosot drastis. Bisa jadi justru kami akan di telan oleh Wijaya bulat-bulan." Farela mengusap naik pinggul Erren dan kemudian menangkup dadanya.
