[ALUR MUNDUR SEDIKIT]
Victor menutup resleting celana begitu selesai menuntaskan hasratnya buang air kecil. Padahal hanya minum dua gelas bir, tapi kencingnya banyak sekali!
Victor yang baru saja keluar dari toilet menghentikan langkah saat melihat beberapa orang pemuda menyeret tubuh Ameera. Ameera mendesah saat mereka mencoba membopong paksa gadis itu.
"Cih, di dalam saja sok jual mahal, tapi di luar ia sangat murahan." Ejek Victor melihat tingkah Ameera yang tampaknya mau di gendong begitu saja.
Tapi ada yang aneh, tangan Ameera terus terjulur seakan ia meminta bantuan. Pandangan Ameera kosong, seakan sedang berjuang dengan sesuatu yang bergejolak di dalam dirinya. Beberapa saat otak Victor ikut membeku, wajah Ameera sangat merah, sepertinya itu bukan gejala yang normal.
"Argh … Sial!!" Victor menelepon bodyguardnya sebelum akhirnya memutuskan untuk mengikuti para penculik mesum yang ingin menjamah tubuh Ameera ramai-ramai.
.
.
.