Chereads / Inevitable Fate [Indonesia] / Chapter 236 - Pagi Tenang Sebelum Badai

Chapter 236 - Pagi Tenang Sebelum Badai

Sasai na yorokobitachi wo sodatete ikimasen ka (Maukah kau menumbuhkan berbagai kebahagiaan yang sederhana itu?)

Anata no kao ga sukoshi samishi sou de (Ekspresi wajahmu terlihat sedikit kesepian)

Chooku no hitotsu demo ietara naa (Andai aku dapat bicara meski dengan satu kapur)

- Cinderella by Cidergirl - OST. Komi-san wa, Comyushou desu -

===========

Bertambah lagi satu orang yang mendapatkan penghakiman dari Nathan Ryuu. Namun, ini bukan jenis penghakiman yang langsung merenggut nyawa oknumnya, melainkan penderitaan berkepanjangan yang akan dirasakan sang oknum.

Jenis penghakiman dari Nathan Ryuu tidak mengincar nyawa namun dia lebih suka targetnya putus asa dan merasa 'hidup tak ingin, mati tak hendak'.

Pantaslah jika tuan muda satu ini disebut sang iblis jika itu adalah mengenai penghakiman. Sama seperti layaknya iblis, tidak langsung membunuh manusia, namun mempermainkan dan membuat manusia terjatuh dalam kesengsaraan dan putus asa.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS