Semenjak menghilangnya Laila, menjadi sebuah pukulan keras bagi Pramono. Apalagi Pramono yang merawat Laila saat masih kecil. Sekarang ia jadi sering sakit-sakitan karena memikirkan Laila yang tak kunjung ketemu.
Bukan tidak ada usaha mereka untuk mencari, bahkan sudah seminggu lebih mereka mencari keberadaan Laila. Namun mereka tak kunjung ketemu dengan Laila. Penyisiran daerah dan memeriksa satu persatu rumah pun dilakukan. Namun sampai saat ini tidak ada yang berhasil menemukan keberadaan Laila.
"Ayo, Bapak harus makan lagi! Nanti kita pasti akan bertemu dengan Laila secepatnya." Siti sudah lelah membujuk Pramono yang sulit untuk makan. Kondisi tubuhnya sangat lemah dan hanya dirawat di rumah.
"Bagaimana aku bisa makan dengan tenang? Cucuku satu-satunya saja tidak ketemu sampai sekarang. Kamu lebih baik urus kerjaanmu lagi, Ti. Biarkan bapak di sini." Sebenarnya ia juga tidak tega harus menyusahkan Siti yang merawatnya sampai sekarang.