Marlyna dan Andra meniup lilin-lilin cantik itu secara bersamaan, kemudian saling mengecup pipi satu sama lain. Liburan terakhir yang sangat bermakna bagi keduanya, ketika hari yang bahagia ini mereka lewati bersama. Marlyna memotong kue yang Andra berikan itu lalu mencicipinya, rasanya memang sedikit aneh namun karena melihat mata lelaki itu yang berkaca-kaca. Marlyna menelannya secara paksa, tersenyum palsu seolah kue yang baru saja masuk ke tenggorokannya itu enak.
"Bagaimana rasanya? apa enak?!" tanya Andra dengan wajah yang penasaran.
"Enak hehe." jawab Marlyna cepat.
"Syukurlah! aku membuatnya sendiri khusus untukmu jadi habiskan!"
