Guan Si yang melihat itu dari cermin mimpi hanya tertawa kecil.
"Ah, ayolah kita kembali ke rumah sakit. Kau ini senang sekali mengintip kenangan orang lain," sungut Kim Young Jo.
"Yang aku lihat itu kenangan milik adikku."
"Iya, tapi kenangan milikku juga. Ayo, sudah. Paduka... Maksud hamba kapten Ri, kami pamit. Terimakasih atas waktunya dan juga terimakasih kami sudah di beri izin untuk melihat ke dalam cermin mimpi," ujar Kim Young Jo.