Refan melirik ke setiap orang yang ada di dalam ruang pesta topeng itu, ia mencari dimana keberadaan sang kekasih yang belum juga di lihatnya. Walaupun di sana banyak wanita dengan topeng yang sama, tapi Refan yakin jika ia bisa menemukan Reisya tanpa kesalahan. Refan terus mencari, hingga akhirnya ia melangkah ke satu titik yang tidak jauh dari aula utama.
"Sepertinya itu dia, awas saja kalau ketemu ya? Tidak akan aku lepaskan lagi." Gumam Refan dengan seringainya.
Di sisi lain, Reisya menatap dalam setiap orang yang ada di ruangan itu. Ia mencari dimana keberadaan sang kekasih yang tidak juga di temukan, padahal sudah cukup lama Reisya mencari ke sana kemari.
"Dimana sih Refan, kok tidak ada? Apa jangan-jangan dia tidak datang ya? Awas saja kalau memang tidak datang." Gumam Reisya dengan tatapan kesalnya.
