Aldo hanya bisa bersyukur karena ia sudah mendapat restu dari Rahmat. Walau ia masih tak tahu apa yang harus ia lakukan selanjutnya dengan pasti namun ia tahu jika ia harus bisa meyakinkan Winda. Ia tahu status Winda yang sebagai janda dengan dua anak bukan hal yang mudah untuk dipahami dan diterima oleh Rosi namun Aldo sudah berniat untuk memperjuangkan seseorang yang ia cintai.
"Papa. Terima kasih banyak karena sudah mau mengerti Aldo." Kata Aldo yang hatinya kini dipenuhi oleh rasa haru. "Terima kasih, Pa."
"Iya." Jawab Rahmat. Sebenarnya ia merasa sangat bahagia dengan kata-kata yang diucapkan oleh putranya itu namun tentu saja, ia tak akan menunjukkan hal itu pada Aldo. "Kalau soal Mama kamu, nanti Papa usahakan untuk bicara sama Mama. Harusnya Mama kamu senang karena Mama memang sudah lama pingin cucu dan sekarang Mama mendapat cucu. Sekarang ini mending kamu fokus sama pekerjaan dan fokus kamu saja."