Bisakah aku menikmati semua keindahan yang ia berikan pada ku, walau aku tahu jika yang ia berikan hanya mimpi?
Di saat aku tahu jika akan ada saatnya aku akan terbangun dari mimpi ini.
(Ruby Amara)
***
Saat ini aku bahkan tak memiliki keberanian untuk melihat apa yang sedang Winner lakukan pada tubuh ku. Aku hanya dapat merasakan jika Winner membuat tubuh ku merasakan sesuatu yang tak pernah aku rasakan.
"Ruby, aku hanya ingin membuat kamu bahagia." Ucap Winner di telinga ku.
Apa aku bisa mempercayai apa yang ia katakan pada ku saat ini? Mengapa yang dikatakan oleh Winner adalah sesuatu yang terlalu indah untuk menjadi nyata dan aku tak ingin terjebak dalam dunia fatamorgana yang diciptakan olehnya karena cepat atau lambat, tetap aku seorang yang akan terluka dan akan lebih baik jika ku buang jauh-jauh perasaan ku pada Winner.