Aktivitas memetik murbei Januar itu terhenti. Ucapan Theo barusan sedikit-banyak mengganggunya untuk beberapa alasan. Pikirannya langsung menyimpulkan bahwa ada yang tidak beres dari ucapan Theo yang terkesan menyindir itu. Berusaha berpikir positif, Januar lantas menanyakannya langsung, menghindari kesalahpahaman.
"Desperate? Siapa yang Lo maksud?" tanyanya to the point. Itu yang ingin tahu.
Theo mengangkat kedua alisnya, "Siapapun itu, logika aja Jan, siapa yang tertarik sama dia? Lo beruntung, maka dari itu, mengatakan posisi Lo berat meskipun bercanda ... itu bukan hal yang pengen Gue denger sebagai sahabatnya," jawab Theo.
Januar melihatnya datar, tidak merespon, masih mencari-cari apa yang disebutnya disembunyikan oleh Theo itu. Ada sesuatu yang tidak ingin Januar katakan soal sahabat Adri itu.