Pagi-pagi di minggu awal bulan Agustus, beberapa minggu setelah Adri resign dari Feilghdroff, kediamannya dan keluarga di Bogor sudah ramai. Tarub putih sudah didirikan di pekarangan parkir yang tidak terlalu luas, sekedar area tambahan jika tamu yang datang tidak bisa tertampung di dalam. Lapangan basket di area komplek yang tidak terlalu jauh dari rumah diubah menjadi area parkir sementara atas izin dari warga setempat. Warga komplek itu kompak untuk mendukung suksesnya acara sakral di kediaman anggota komplek yang cukup senior; Faras dan Jihan.
Konsep acara hari ini didesain langsung oleh Adri, dibantu Haikal sedikit. Haikal bukan tidak mau berkontribusi pikiran, tapi Ia sedang sibuk seminggu terakhir di perusahaan, sementara Adri lebih punya waktu leluasa untuk memikirkan ini dan itu. Ya meskipun soal bepergian Haikal sering mengantar, kalau tidak bisa, diantar Rian.