Jam tujuh malam, Haikal masih berada di ruangannya. Tidak sendiri, ada Lisa di dalam, dan Rian di luar. Juga, seseorang yang jarang sekali Ia temui itu datang hari ini; Yosef.
Haikal tampak sedang memeriksa dokumen yang diberikan Yosef padanya. Haikal tidak mengingkari janjinya untuk menyerahkan seratus persen urusan regulatory affairs dalam skandal aflatoxin itu pada Yosef.
Haikal memanggilknya sore tadi menyusul persidangan perdana yang ditunda karena eksespsi yang dilayangkan oleh Soya Bumindo.
Haikal lantas melepas kacamata rimlessnya, "Ini Saya sudah baca berkali-kali, Sef. Data-data yang dilaporkan dari kita kan dihimpun jadi satu oleh Feilghdroff ..."
"Saya pikir dokumen yang Anda serahkan ini gak banyak membantu ya?" Haikal bertanya santai, tapi itu sekaligus intimidasi.
"Maksudnya bagaimana Pak Haikal?" tanya Yosef, mengerutkan dahi karena tak paham.