Kelas terakhir baru saja selesai. Adri sudah berjalan keluar kelas ketika seseorang menarik tali tasnya secara tiba tiba. Spontan gadis itu menoleh pada si penarik, rupanya itu Theo. Terlambat keluar karena Ia berbicara dengan Yola dulu tadi. Adri tak menunggu karena masih tak enak hati. Diperparah lagi karena ceritaTheo hari minggu itu, Ia bercerita kalau Yola mengutarakan perasaan padanya langsung. Namun sayang, Theo berakhir meminta maaf karena tak bisa membalasnya. Jelas, Theo tidak akan bisa.
"Ninggalin aja. Bareng lah," protesnya. Keduanya memang ada janji temu dengan Ratih, dosen pemilik proyek penelitian skripsi mereka.
"Gak enak dong Gue, masih ada Yola," ujar Adri jujur.
Theo memijit keningnya, "Susah emang jadi orang ganteng," ujarnya penuh gaya. Sontak saja Adri mengangkat ujung bibirnya, memampakkan ekspresi julid khas miliknya.