Jam lima sore, Adri sudah selesai dengan pekerjaannya hari itu di laboratorium. Barang barang sudah dimasukan kembali ke loker, sisa dirinya yang belum melepas jas laboratorium di depan loker. Hari yang panjang, dirinya yang harus kuliah, praktikum, mengasistensi, hingga penelitian itu masih harus lanjut berkegiatan sampai malam.
Karantina dan mentoring calon mapres se universitas dimulai per hari ini. Judulnya saja 'Camp Mahasiswa Berprestasi 2021', sudah pasti akan panjang dan intens.
Berniat melenggang keluar lab begitu saja tanpa pamit pada yang lain, Ia malah nyaris bertabrakan denyan Theo di pintu.
"Kemana? Udah selesai?" tanya Theo, berbasa basi.
Adri mengangguk, "Udah. Gue duluan," ujarnya dingin.
Theo hanya bisa menghela nafas dalam dalam, tidak bisa berbuat banyak, berniat memberikan Adri lebih banyak waktu untuk menyesuaikan diri. Tapi tentu Ia juga tak ingin lama lama seperti ini.
