Chereads / Laboratory Doctor and Activist / Chapter 137 - Jangan Sedih Sendirian

Chapter 137 - Jangan Sedih Sendirian

Januar menghentikan mobilnya di depan minimarket di tengah perjalanannya bersama Adri menuju kost. Katanya ada yang perlu dibeli, entah apa itu.

"Tunggu ya," pinta Januar. Adri mengangguk, melanjutkan aktivitasnya memutar mutar frekuensi radio mobil seperti biasa.

Januar lantas keluar. Langit yang gerimis siang itu membuat Adri sedikit terlarut dalam suasana, seiring lagu akustik favoritnya diputar oleh satu stasiun radio. Satu minggu Ia berada di dalam bangsal rumah sakit, membuatnya banyak bersyukur masih diberi kesempatan untuk kembali menghirup udara luar.

Beberapa menit menunggu, Januar kembali dengan dua plastik besar ditangannya.

"Beli apa sih Jan? Banyak amat," tanya Adri begitu Januar memasukan barangnya ke kursi penumpang.

"Stok makanan buat Lo, sama Gue juga sekalian," ujarnya, mulai mengenakan seatbelt.

"Ih repotin. Ntar Gue ganti."

"Gak usah. Gue emang beliin Lo, hadiah balik dari RS," ujar Januar sembari parkir.

"Makasih kalo gitu."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS