Di halaman parkiran …
"Han, kamu antar Andini pulang." Kata Leo pada Handi.
Alis Handi naik saat dia mendengar apa yang dikatakan Leo.
Andini sudah duduk di bangku penumpang, wajahnya begitu tenang, dia tidak sama sekali bergerak menatap belakang kursi pikirannya mengembara, bagaimana mungkin wanita yang sudah dia kenal lama sakit begitu lemah dan tak berdaya.
Yang membuat Andini kesal, Dwi sama sekali tidak berubah dan Raka, dia … Andini meski sudah tidak memiliki perasaan apa pun tetap saja dia merasa kasihan pada Raka.
Bagaimanapun dia pernah sangat mencintai dirinya.
"Leo, apa tidak sebaiknya kamu saja yang mengantarkan Andini." Ucap Handi.
"Kamu aja."
"Kamu yakin?" tanya Handi, dia berharap Leo berubah pikiran.
Handi masih menatap Leo yang menatap mobil Handi, dari kaca belakang.
Leo menarik napas panjang, "Kamu aja, aku mau langsung pulang." Jawab Leo.
Leo langsung berbalik tapi lengannya ditahan oleh Handi.