"Duduk Leo." Ujar Reyhan pada putranya.
Dia berdiri memandang ke semua orang yang ada di ruangan.
"Kalian semua silakan keluar dan kembali kerjakan tugas kalian. Bia raku yang menjelaskan pada Leo."
Semua orang lalu berdiri, menundukkan kepala kepada Reyhan setelahnya mereka keluar dengan geleng-geleng kepala.
"Papa …" ujar Leo merasa kesal, kenapa papanya selalu ikut campur.
"Joy, kamu kembali ke meja gih sana, nanti saja diberesin." Ucap Handi pada Joy.
Joy hanya mengangguk lalu dia pergi meninggalkan ruang meeting.
Kini yang tersisa tinggalah Leo, Handi dan papanya.
Reyhan duduk mendekati Leo, ditatapnya wajah berang putranya itu.