"Katakan padaku, ada masalah apa?" Leo masih fokus menatap layar laptop tanpa menoleh kepada Andini.
"Hm …" Andini membenarkan posisi duduknya.
Jari tangan Leo berhenti, melirik ke Andini.
Wanita di sampingnya itu terlihat gugup, kedua tangannya dia kaitkan satu sama lain. Itu berarti Andini sedang mengalami masalah serius atau dia sedang stress.
Leo sudah menghapal dengan baik semua gestur Andini selama ini.
Saat dia senang, saat dia gugup, saat dia gelisah, saat dia ketakutan, saat dia bersedih …
Leo sangat tahu semuanya.
"Ada apa? Katakan saja segera." Ucap Leo.
"Tadi pagi, aku mendapat pesan dari beberapa karyawan di lapangan. Hm … bukan pesan aku rasa tapi sebuah keluhan. Hm … bukan sebuah tapi banyak …"
Andini gugup kali ini.
Meski bagaimanapun masalah ini sangat besar, kalau sampai Leo mengetahuinya dia pasti akan mendapat cap buruk karena dianggap tidak bisa melakukan pekerjaan dengan baik. Apalagi mengingat biaya yang sudah dikeluarkan untuk proyek itu.
