Chereads / SEIN KIRI, BELOK KANAN / Chapter 196 - AYO KITA PULANG, PAK

Chapter 196 - AYO KITA PULANG, PAK

"Pak." Darah bapak pun berdesir hebat. Ia ketahuan oleh Alan masih berjualan tanpa sepengetahuan keluarganya sendiri.

Perlahan Bapak mengangkat wajah dan melihat ke arah orang yang telah memanggilnya. Takut-takut Bapak menengadah, tapi Alan langsung memeluknya. Lelaki itu berderai air mata, kasihan sekali melihat Bapak seperti itu.

"Saya sudah bilang Bapak jangan jualan bubur lagi. Saya yang akan mencari uang untuk membiayai hidup keluarga kita. Bapak tidak usah takut, Pak. Saya yang akan membiayai hidup kita sekeluarga, Pak. Bapak tidak usah takut." Alan memeluk ayahnya. Ia tak ingin melepaskan lagi.

"Bapak cuma tidak mau merepotkan kamu, Lan. Kamu kan tak bekerja, apa yang akan terjadi kalau Bapak sebagai kepala keluarga menumpang hidup saja pada anaknya. Ini tidak benar." BApak pun menepuk-nepuk punggung lelaki yang berasal dari darah dagingnya itu.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS