"Bu, apa nggak nunggu saya gajian besok aja?" Siska benar tak enak dengan tawaran Meri kali ini sebelum keluarga itu pamit dan akan bertemu lagi lusa.
Besok, Meri baru mulai menjadwal dan mendaftarkan masalah pemeriksaan Gio dan Siska di temannya yang bersangkutan dalam bidang itu.
"Nggak apa, kalau kamu nggak ada hape itu, terus Ibu hubungin kamu dari mana, hayo, sok atuh!" ajak Meri.
Siska pun mengindahkan bantuan yang Meri tawarkan, tapi tak serta-merta Siska mau menerimanya, gadis itu tetap bersikeras untuk mengganti uang Meri setelah mendapatkan gaji esok hari dan akan ia berikan di hari mereka bertemu lusa.
Meri terima janji itu karena Siska sangat tidak enak dengannya, mereka baru saja bertemu dan tidak mungkin untuk bertingkah se-akrab itu.
Tempat gadainya tidak jauh dari rumah Siska, tapi cukup lelah juga untuk mereka yang tak terbiasa berjalan jauh dan lama, apalagi jalanan di kampung itu tidak rata, masih banyak kubangan yang bisa saja membuat mereka terjatuh.