Haisha selesaikan tugas rumahnya lebih dulu sebelum mengambil alih Aksara dan ia tidurkan siang hari.
Kaki kecilnya bergerak lincah dan cepat, ia kerjakan banyak pekerjaan sekaligus, ia tidak mau saat Fahri pulang, kamar itu terlalu berantakan.
"Kayang, aku hubungi nanti ya, dah sayang!" Haisha matikan ponselnya, untuk tetap menjalin hubungan baik dengan kedua temannya, Haisha tak lupa menyisihkan waktu untuk mendengarkan mereka bercerita di siang hari.
Terkadang juga kalau dirinya tengah bersama Aksara, kedua temannya itu tidak berhenti menggoda anaknya, bahkan kalau bisa dan mereka bisa meluangkan waktu ke rumahnya, Haisha pastikan bisa istirahat karena Aksara akan tenang bersama kedua temannya itu.
Bukan tidak bisa mengandalkan Meri atau Wati, bocah itu lebih suka kalau yang bersamanya terus memperhatikan, kalau bersama orang tua, tidak mungkin terus mengajak berbicara atau memperhatikannya.