"Siapa ganteng?" Fahri jauhkan tubuhnya, memaksa Haisha menunjukkan wajah malu karena terlalu berlebihan menanggapi tingkahnya, bahkan sampai berfikir kalau Fahri akan mengajaknya berpisah.
Kedua alis Fahri naik-turun bergantian, cengiran khas pria itu membuat Haisha semakin malu saja, ia lantas bersembunyi kembali dalam dekapan hangat yang dua hari itu ia rindukan.
"Masih mau dengerin aku nggak?"
"Iih, Ica suka dengerin Mas kok dari kemarin," balas Haisha protes.
"Masa?"
"Maaassss!" memprotes di balik dekapan, memberontak kecil, tapi tidak mau dilepaskan.
Lantas Fahri ikut berbaring ke samping ibu hamil itu, menyimpan terlebih dahulu minuman kekinian yang menjadi alasan asal-asalan untuk menjebak perasaan Haisha.
"Mas kok malah peluk-peluk?"
"Kangen sama kamu," jawab Fahri berbisik, ia usap-usap perut yang dua hari ini dilarang disentuh oleh Haisha.