Pria yang berada di belakangnya menautkan kedua alisnya dan berjalan mendekat.
"Bahkan kau tidak mengenal suaraku, Key, rasanya aku ingin menjadi Josh!" tuturnya dengan duduk di samping Key dan tersenyum manis.
"Adam, Kau …," ucapnya dengan menunjuk wajah pria tampan yang tengah menatap langit itu dengan tatapan yang kaget. "bagaimana bisa kau, berada disini?" tanyanya.
"Bahkan, aku sering menatapmu dari kejauhan, Key," ucapnya tanpa bergeming menatap langit dengan kaki yang direntangkan dan kedua tangannya di letakakan di belakang menopang berat tubuhnya.
"Benarkah, dimana kau menatapku?" Key melihat sekeliling namun tidak menemukan apapun hanya sebuah rumah mewah yang dia pikir itu sangat tidak mungkin rumah Adam. Adam adalah pria yang sederhana dan tidak menunjukkan kekayaannya.
"Katakan, kau melihatku dimana?" tanyanya masih dengan memberi makan kambing-kambingnya.