"Terus terang saja, aku tidak punya pilihan lagi, nyonya Fu. Hanya kepada Nyonya Fu lah masa depan aku yang dapat ku pertaruhkan. Ini bukan semata-mata untuk memenuhi tuntutan papa ku. Jika tidak kepada Nyonya Fu, apa pun jadinya, aku terpaksa tidak bisa memenuhi permintaan keluarga ku. Apa pun jadinya. Tidak!" Chen Xiao menggiring dan mendesak Kak Fu. Baginya now or not ever! Ini kesempatan yang sangat langka baginya untuk bisa berhasil! Persen keberhasilannya juga ia tidak begitu yakin, 50:50. Tapi jika kesempatan 50% itu berhasil, maka terpuaskanlah keinganannya selama ini.
"Oh, My God! Sebetulnya, sudah siapkah aku memulai untuk memasuki sebauh rumah tangga yang baru?" pikir Kak Fu bagai terhempas. "Adakah ini kenyataan yang mau tak mau harus di jalani oleh ku? Inikah akhir dari kesetiaan ku kepada almarhum suami ku yang ku cintai dengan sepenuh hati ku?"