"Kakeeeek...Aku sudah tidak kuat" keluh Nan Chen
"Hey tahan lah rasa sakit mu itu dasar anak bodoh!!" ucap Kakek Xiao Lang
"Iya kek aku berusaha menahannya namun air disini sangat dingin kek" ucap nan Chen mengeluh
"Jika kamu ingin lebih kuat tahan lah air itu" ucap Kakek Xiao Lang yang sedang menunggu diatas sebuah batu dekat air terjun
"Baiklah kek..." ucap nan Chen
Hari demi hari berlalu dan pelatihan yang dijalani Nan Chen semakin terlihat perkembangan nya
2 tahun pun berlalu begitu cepat dan akhirnya Nan Chen menyentuh usia 7 tahun
"Hey Nan Chen sekarang umur mu sudah tujuh tahun bukan?" ucap Kakek Xiao Lang
"Iya kek" ucap Nan Chen dengan penuh semangat
"Baiklah karena umurmu sudah cukup untuk mendaftar menjadi murid luar sekte... Maka aku akan menemanimu untuk mendaftar di sebuah sekte di ibukota pusat" ucap Kakek Xiao Lang
"Baik kek" ucap Nan Chen
Kakek Xiao Lang terdiam sesaat dan menatap Nan Chen sangat dalam. Perlahan air mata keluar dari sela sela mata Kakek Xiao Lang
"Kek kenapa kau menangis?" ucap Nan Chen terheran heran
"Ahh tak apa tak apa...Aku hanya memikirkan sesuatu tadi" ucap Kakek Xiao Lang sambil menghapus air mata nya
"Ah baiklah kalau begitu kek" ucap Nan Chen
"Aku tak menyangka aku akan melepas murid ku untuk berguru disebuah sekte...Berat rasanya...Aku akan menjalani kehidupan ku dengan sendirian sekali lagi...Dan mungkin saja aku akan bertemu dengan ajal ku dalam kesepian" Pikir kakek Nan Chen yang air mata nya masih saja keluar
"Kek terima kasih atas bimbingannya selama dua tahun ini" ucap Nan Chen sambil menunduk hormat kepada kakek Xiao Lang
"Ah sama sama nak" ucap Kakek Xiao Lang sambil mengusap kepala milik Nan Chen
"Aku tidak akan pernah melupakan Jasa kakek dan tidak akan pernah melupakan ajaran yang kakek berikan sedikit pun" ucap Nan Chen
"Saat kau berada di luar sana nanti...Jangan lah kau bersikap seperti langit nak...Terus lah bersikap rendah hati dan dengan begitu kau bisa diterima dengan baik di masyarakat" ucap Kakek Xiao Lang
"Iya kek aku akan menjaga dan mengingat kata kata mu" ucap Nan Chen
"Baik lah aku juga sepertinya akan mencari tempat tinggal yang letaknya tidak jauh dari sekte yang akan kau masuki" ucap Kakek Xiao Lang
"Apakah benar kek?" ucap Nan Chen
"Iya aku juga sudah terlalu lama hidup di gunung ini...Sudah saatnya aku berbaur dengan manusia lain" ucap Kakek Xiao Lang
"Baiklah kek kalau begitu ayo kita cepat bersiap" ucap Nan Chen dengan penuh semangat
"Ayo" ucap Kakek Xiao Lang
Mereka berdua pun bersiap untuk berjalan ke ibu kota dan mendaftarkan Nan Chen di salah satu sekte yang ada di ibu kota pusat
"Hey Nan Chen" ucap Kakek Xiao Lang
"Ada apa kek?" ucap Nan Chen
"Apakah kau mau mencari sebuah partner beast yang bisa menemanimu ?" ucap Kakek Xiao Lang
"Ahh iya kek aku mau aku mau" ucap Nan Chen dengan wajah yang begitu senang
"Kalau begitu ayo kita cari se ekor beast yang bisa menemanimu dan menjadi partner mu" ucap Kakek Xiao Lang
"Ayo kek aku sangat bersemangat" ucap Nan Chen
"Ya aku akan berusaha mencarikan mu Beast terbaik agar bisa membantu mu dan menggantikan peran ku untuk menjaga mu di sekte nanti" ucap Kakek Xiao Lang
"Baik kek" ucap Nan Chen
"Ya sudah sebaiknya kita mencari nya sambil berjalan menuju ke pusat ibu kota" ucap Kakek Xiao Lang
"Iya kek" ucap nan Chen
"Hey Nan Chen beast seperti apa yang ingin kamu jadikan partner selama di Sekte nanti?" ucap Kakek Xiao Lang
"Hmm aku ingin se ekor beast yang kuat kek" ucap Nan Chen
"Ah semua orang juga menginginkan itu" ucap Kakek Xiao Lang
"Hmm sepertinya aku menginginkan beast yang bisa berlatih bersama ku" ucap Nan Chen
"Pemikiran yang bagus" ucap Kakek Xiao Lang
"Kali ini aku lebih sering melatih Qi dewa yang ada di dalam tubuhku... Jadi aku berkeinginan memiliki beast yang memiliki Qi dewa" ucap Nan Chen
"Ya sudah kalau begitu ayo kita cari bersama beast yang memiliki Qi dewa" ucap Kakek Xiao Lang
"Sebentar kek aku yang akan mencarinya" ucap Nan Chen
Nan Chen yang sudah terbiasa dengan Qi dewa dan Qi iblis yang ada di dalam tubuhnya langsung memfokuskan Qi dewa nya dan mencari seekor beast yang memiliki Qi dewa
"Kek aku menemukan beberapa beast yang memiliki Qi dewa" ucap Nan Chen
"Dimana yang paling dekat?" ucap Kakek Xiao Lang
"Jaraknya hampir dua ratus meter dan arahnya juga menuju ke pusat ibu kota" ucap Nan Chen
"Baiklah ayo kita hampiri beast tersebut" ucap Kakek Xiao Lang
"ayo kek" ucap Nan Chen
"Tunggu dulu kek..." ucap Nan Chen
"Ada apa?" ucap Kakek Xiao Lang terkaget kaget
"Aku tidak memiliki gulungan kontrak beast nya" ucap Nan Chen
"Hah..Ku kira apa ternyata hanya sebuah gulungan kontrak" ucap Kakek Xiao Lang mengembuskan nafas panjang sambil memegang keningnya
"Hehe bagaimana aku bisa mengontrak beast tersebut jika aku saja tidak memiliki gulungan kontrak nya kek" ucap Nan Chen
"Tenang saja..Kakek tua ini memiliki dua gulungan kontrak" ucap Kakek Xiao Lang
"Hah kalau begitu kenapa tidak dari dulu kau bilang kepadaku kek" ucap Nan Chen
"Hah memang nya kenapa jika aku tidak memberitahu mu?" ucap Kakek Xiao Lang
"Aku sudah menginginkan sebuah beast dari dulu" ucap Nan Chen
"Dulu kau masih seorang bocah biasa yang diberkati dan kekuatan mu masih belum cukup untuk mengikat se ekor beast bintang rendah" ucap Kakek Xiao Lang
"Ah ada benar nya juga ucapan mu kek" ucap Nan Chen
"Aku selalu memikirkan segala nya dengan hati hati" ucap Kakek Xiao Lang
"Baiklah kek ayo kita langsung mengejar beast tersebut" ucap Nan Chen penuh semangat
"Ya sudah ayo kita mengejarnya" ucap Kakek Xiao Lang
Mereka berdua langsung berlari menuju beast yang sudah ditargetkan
Dan tak perlu waktu lama untuk mereka berjumpa dengan beast yang memiliki Qi dewa di tubuhnya
"Apakah ini makhluk yang kau bilang memiliki Qi dewa ditubuhnya?" ucap Kakek Xiao Lang terheran heran
"Iya kek aku merasakan Qi dewa di tubuhnya dan itu dengan jumlah yang lebih banyak dibandingkan dengan Beast dengan Qi dewa yang sebelumnya kita temui" ucap Nan Chen
"Aku tidak percaya beast seperti ini memiliki Qi dewa dan jumlah nya bisa melebihi beast yang kita temui sebelumnya.." ucap Kakek Xiao Lang yang masih saja terlihat kebingungan dengan beast yang mereka lihat
Beast apa yang mereka temukan dan seperti apa wujudnya??...