Hari ini adalah jadwal kepulangan Anne dari London. Tak terasa sudah seminggu Anne bekerja di London dan semua pekerjaan telah terselesaikan dengan baik. Setelah menempuh perjalanan yang cukup melelahkan, tibalah dia di Korea. Anne pun segera menuju Apartement sesampainya di Incheon International Airport. Dia ingin menaruh kopernya dan segera menekan nomor yang ada di smartphonenya.
"Yeobeoseyo..Jojo..." ucap Anne antusias memulai pembicaraan di telepon.
"Yeobeoseyo Anne....." jawab Jojo yang senang mendengar suara Anne setelah sekian lama.
"Kamu dimana Jo?" ucap Anne dari balik telepon.
"ini perjalanan ke studio. Aku ada pemotretan untuk cover majalah fashion." Jawab Jojo sembari bersiap untuk schedulenya hari ini.
"Oh gitu.. Okay..okay.."
"Bentar...bentar....kamu udah di Seoul...kapan pulang? Kok kamu nggak ngabari aku? Tahu gitu kan aku bisa jemput di bandara." Ucap Jojo senang.
"Barusan Jo...aku baru sampe. it's okay, Jo. Lagian kalo kamu ke bandara, adanya kita nggak bisa ketemu karena para fans datang yang ingin melihatmu." ucap Anne sembari duduk di sofa ruang tamunya.
"Yeah..I know that. aku nggak berpikir jika akan kesana. sorry, Ne.. tapi aku bakal pake kacamata, topi dan masker hitam biar nggak ada yang ngenalin." Ucap Jojo berusaha meyakinkan Anne kalau dia bisa menjemput Anne tanpa diketahui para fansnya.
"Arraseo.. arraseo.. Jo.." ucap Anne mengiyakan.
"Jo.. ntar malem kamu ada schedule nggak? Bisa temenin aku ke suatu tempat." Ucap Anne serius.
Aku selesai schedule jam lima sore. Kamu mau kamana?" ucap Jojo penasaran.
"Ada deh, pokoknya rahasia dong.." ucap Anne sembari tersenyum.
"Ok...yah Anne.. kamu buat aku jadi penasaran." Ucap Jojo sedikit kecewa.
"Hahhahaha,, Jojo... Jojo.. nanti kan pasti tahu.." ucap Anne sembari tertawa mendengar suara Jojo sedikit kecewa karena penasaran dengan tujuan mereka pergi.
"Kamu nanti di rumah kan?" tanya Jojo dari balik telepon.
"iya.. aku di rumah." Jawab Anne pelan.
"Okay..biar aku jemput jam tujuh malem yaa.sekarang kamu istirahat dulu.. kamu pasti capek banget sekarang." ucap Jojo menawarkan.
"Iya sih.. aku mau tidur sebentar."
"Iya kan.. ya udah nanti aku telepon ya. Aku sudah tiba di lokasi pemotretan soalnya."
"Ok, Jo. See ya later..."
"See You Anne."
Han Junki sang manajer pun memarkir mobil mereka di tempat parkir lokasi syuting cover majalah hari itu. Dia pun membawa beberapa baju serta beberapa alat yang akan dibutuhkan Jojo saat menjalani pemotretan.
"Jo.. kau harus hati-hati jika nanti menemui Anne sshi..kau kan tahu insiden stalker beberapa waktu lalu." Ucap Han Junki mengingatkan.
"Arraseoyo, Hyung. Aku akan berhati-hati. Hyung tenang saja. Aku tak akan membiarkan Anne terluka lagi." Ucap Jojo sembari berjalan menuju pintu masuk studio.
Beberapa jam kemudian..
Mobil Jojo telah terparkir di depan apartemen Anne. Dia pun mengamati sekitar siapa tahu apakah ada stalker yang membututinya. Setelah dirasa aman, Jojo pun mulai menelepon yang sudah lama dirindukannya.
"Yeobeoseyo.."
"Yeobeoseyo...Jojo..."
"Hai Ne..aku udah sampe.."
"Ok, Jo...aku turun sekarang..." ucap Anne sembari menutup telepon.
Anne mengechek kembali riasan make upnya. Setelah dirasa cukup bagus, dia pun mengambil tas yang tergantung di ruang ganti pakaian sepatu dan di rak yang diletakkan di samping pintu apartemennya.
Anne pun segera turun dengan membawa sebuah bingkisan untuk Jojo. Dia membawa oleh-oleh dari London. Anne membeli beberapa cinderamata khas London saat jalan-jalan bersama staff disana.
"Malem Anne....kamu jago banget sih buat aku kaget gini..kenapa kok nggak bilang kalau mau pulang hari ini." Ucap Jojo sesaat setelah Anne memasuki mobilnya.
"Hahhaha...kamu bisa aja.. sengaja dong suprise...oh iya..ini buat kamu.." ucap Anne sembari menyerahkan bingkisan hadiah buat Jojo.
"Waah...makasih yaa..boleh ku buka sekarang?" ucap Jojo senang.
"Boleh..buka aja." Ucap Anne sembari tersenyum.
Jojo pun membuka hadiah yang diberikan Anne. Ada hiasan menara Big Ben serta gantungan kunci telepon umum berwarna merah khas London.
"Wah... makasih ya Anne.. aku suka sekali." Ucap Jojo sembari meletakkan gantungan kunci tersebut sebagai hiasan di mobilnya.
"Syukurlah kalau kamu menyukainya." Ucap Anne merasa lega.
"Well...okay..sekarang kamu mau ajakin aku kemana?" ucap Jojo sembari menyalakan mobilnya.
"Kamu ikutin aja gpsnya yaa.." ucap Anne sembari menekan tujuan perjalanan malam itu pada GPS mobil Jojo.
GPS Mobil Jojo terhenti pada satu titik yaitu Iksan Park. Salah satu tempat di yang direkomendasikan untuk menikmati Pemandangan Kota Seoul di Malam hari. Anne dan Jojo pun turun dari mobilnya dengan menggunakan masker hitam karena tak ingin dikenali orang lain yang melihat mereka.
"Ayok Jo, kita turun.."Ajak Anne sembari membuka pintu mobil Jojo.
"Okay..baiklah.." ucap Jojo yang kemudian mengikuti Jojo turun.
Mereka pun akhirnya turun dari mobil dan melihat pemandangan Iksan Park di malam hari. Selain kota Iksan, mereka juga dapat melihat kerlap-kerlip Kota Seoul dari kejauhan serta hamparan bintang di langit Korea yang terlihat lebih jelas dan indah.
"Wah..Ne.. ini bagus banget pemandangannya...bintangnya juga kelihatan terang disini." Ucap Jojo yang kagum melihat bintang dan pemandangan Iksan dan Seoul di malam hari.
Selama ini dia hanya tinggal di Amerika dan saat dia kembali ke korea, Jojo hanya sibuk dengan schedulenya sehingga melewatkan berbagai hal. Namun semua itu saat ini dapat dia lakukan bersama Anne. Semenjak dia bertemu kembali dengan Anne, Jojo dapat merasakan kebahagiaan yang sama saat mereka duduk di bangku SMA.
"Sebenarnya aku ngajakin kamu kesini karena ingin melihat bintang bersama-sama. Soalnya di London kemarin aku melihat beberapa bintang namun sinarnya tertutup oleh lampu-lampu kota." Ucap Anne menceritakan alasan mengapa dia mengajak Jojo kesana.
"Benarkah.. Seandainya kemarin aku bisa menemanimu di London."ucap Jojo sembari menatap Anne dengan hangat.
"Iya.. Jo.. it's okay. aku tahu.. pasti kamu sibuk dengan schedulemu..Dan saat aku kembali hari ini, aku mulai menyadari mungkin ada suatu tempat di Korea dimana kita bisa melihat bintang. Dan aku mulai mencari dimana kita dapat menemukan hamparan bintang luas dan berkilauan dapat terlihat secara jelas."
"Kau sampai mencarinya sendiri? Aku jadi tak enak. Seharusnya aku ikut membantumu menemukannya." Ucap Jojo merasa bersalah. Sepertinya dia melupakan hal-hal yang dapat membuat Anne senang karena berbagai kesibukannya di dunia hiburan.
"Nggak kok, Jo.. aku hanya browsing di internet. Sebenarnya pas aku di London..aku melihat pemandangan langit malam yang indah, namun bintang-bintangnya tak terlalu terang karena tertutup oleh cahaya lampu perkotaan. Dan saat aku kembali ke Korea, tiba-tiba aku searching Iksan Park, dan ternyata kita bisa melihat bintang dengan jelas disini. Dan semua itu sayang banget kalau dinikmati sendirian. Makanya, aku mengajakmu kesini bersamaku." Ucap Anne menjelaskan.
"Waah...benarkah..terima kasih sudah mengingatku, Ne. Sesungguhnya ini indah banget, Ne..thanks buat surprise yang indah hari ini ya.. Aku suka sekali." Ucap Jojo tulus.
"Anne..kamu selalu membuat kejutan yang tak pernah aku duga sebelumnya. That why i always miss u so much. Thanks buat surprisenya yaa.. ini indah banget. " Ucap Jojo sembari menggenggam tangan Anne.
"Iyaa..sama-sama...ternyata melihat bintang bersama kamu terasa lebih menyenangkan daripada melihatnya sendirian." Gumam Anne pelan.
"Ya iya dong... Nggak ada aku, nggak seru kan?" goda Jojo sembari tertawa.
"Ah.. kamu, Jo.. tapi ada benarnya juga sih." Ucap Anne menyadari semua kegiatan yang dia lakukan bersama Jojo sangat seru dan menyenangkan sejak mereka di bangku SMA hingga sekarang semua tak berubah.
"Anne..kamu tahu..hari ini aku merasa sangat bahagia, aku senang sekali karena kamu memikirkanku. Terima kasih ya, Ne.. sudah ada disini. Di Korea bersamaku." ucap Jojo tulus.
"Sama-sama, Jo.. terima kasih, Jo.. telah kembali bersamaku."
Anne pun hanya memberikan senyuman termanisnya malam itu. Dia mengakui apa yang diucapkan Jojo benar adanya. Dia merindukan Jojo selama di London dan sangat bersyukur dapat kembali bertemu Jojo setelah bertahun-tahun terpisah. Malam itu banyak bintang berhamburan terlihat lebih jelas dan memancarkan cahayanya dalam kegelapan. Dia juga tak menyangka bisa melihat bintang dengan seseorang yang dia rindukan bertahun-tahun, Jojo.
♥♥♥