Shaki masuk ke apartemennya dengan wajah lelah, baru saja Ia masuk bel apartemennya berbunyi lalu Ia melihat dari kamera CCTV ternyat yang datang adalah David. Segera saja Shaki membukakan pintu untuk laki – laki itu.
"David."
"Hai.."
"Masuk." Ucap Shaki sambil mengeser posisinya agar David dapat masuk dengan leluasa ke apartemennya.
"Kamu bawa apa lagi?" Tanya Shaki saat melihat tangan David penuh dengan tentengan.
"Ini?" David mengangkat kedua tangannya, dan Shaki mengangguk.
Tanpa menjawab pertanyaan Shaki, laki – laki itu langsung menuju ke dapur dan menaruh semua barang belanjaan yang tadi Ia bawa ke lemari pendingin milik Shaki.
"Wah! Sering – sering saja, aku kan jadi bahagia, karena uang jajan ku utuh tidak kepotong uang belanja." Ujar Shaki pada David sambil tersenyum lebar begitu juga dengan Laki – laki itu.
"Tadi, aku belanja untuk café, jadi sekalian aja aku beli buat kamu, tapi ini ga gratis lho.." Ujar David.