Sasha dan nevan sudah pergi dari restoran itu. Mereka memasuki mobil sport milik Nevan. "Sayang, kamu lihat nggak wajah bajingan itu? Dia terlihat sangat gugup. Aku menyadari sekarang. Kamu memang memiliki yang semua pria inginkan. Aku saja tergila-gila padamu." Nevan mengedipkan matanya satu.
"Ck, jangan di bahas ih." Sasha cemberut ketika sang kekasih membahasnya.
"Baiklah, kita ke butik Tante Natasha sekarang." Maka Nevan menyetir dengan kecepatan sedang untuk menuju ke butik Natasha untuk mencoba gaun pengantinnya. Tidak berapa lama mereka sampai sudah. Nevan membukakan pintu mobil untuk sang wanita. Dengan jantan tangannya meraih tangan lembut Sasha. Setelah itu menutup pintu mobil dan menguncinya. Mereka bergandengan menuju ke dalam butik tersebut.
"Mbak, Tante Natasha ada?" Nevan bertanya pada pegawai yang ada di depan.